Tuesday, September 4, 2012

Bunga Pagar



Lantana Camara L.


Suku    : Verbenaceae
Nama Simplisia : Camarae Folium (daun bunga pagar), Camarae Radix (akar bunga pagar), Camarae Flos (bunga bunga pagar).

Deskripsi
Bunga pagar kadang tumbuh liar atau ditanam sebagai tanaman hias dan tanaman pagar. Tumbuhan ini berasal dari Amerika tropis ini biasa ditemukan dari dataran rendah sampai 1.700 m dpl., pada tempat-tempat terbuka yang terkena sinar matahari atau agak ternaung.
Perdu, tegak atau agak memanjat, tinggi 0,5-4 m, berbau, batang berkayu, bercabang banyak, ranting bentuk segi empat, berduri, berambut. Daun tunggal berhadapan, bundar telur, ujung runcing, pangkal tumpul, tepi bergerigi, pertulangan menyirip, kedua permukaan berambut, perabaan kasar, panjang 5-8 cm, lebar 3,5-5 cm, warnanya hijau tua. Perbunggaan majemuk bentuk bulir, mahkota bagian dalam berambut, warnanya putih, merah muda, jingga, kuning, dan sebagainya. Buah buni, tangkai berambut, masih muda hijau, bila sudah masak hitam mengkilap.

Sifat dan Khasiat
Akar bersifat tawar dan sejuk. Berkhasiat sebagai pereda demam (antipiretik), penawar racun (antitoksik), penghilang nyeri (analgesic), dan pengenti perdarahan (hemostatis). Daun bersifat pahit, sejuk, berbau, dan sedikit beracun (toksik), yang berkhasiat menghilangkan gatal (anti-pruritus), anti-toksik, menghilangkan bengkak, dan perangsang muntah. Sedangkan bunga bunga pagar rasanya manis dan sejuk, berkhasiat sebagai penghenti perdarahan.

Kandungan Kimia
Daun mengandung lantadene A, lantadene B, lantanolic acid, lantic acid, humulene (mengandung minyak asiri), β-caryophyllene, γ- terpidene, α-pinene, dan p-cymene.

Bagian yang digunakan
Daun, bunga, dan akar. Pemakaian kering.

Indikasi
Akar berkhasiat mengatasi  :
  • influenza disertai demam tinggi,
  • TBC kelenjar (skrofuloderma),
  • Rematik, bengkak terbentur (memar),
  • Keputihan (leukorea),
  • Kencing nanah (gonore),
  • Gondongan (parotitis, mumps), dan
  • Sakit kulit yang berkitan dengan gangguan emosi (neurodermatitis).
Bunga berkhasiat mengatasi :
  • TB paru dengan batuk darah, dan
  • Sesak nafas (asmatik).
Daun berkhaasiat mengatasi  :
  • Sakit kulit, gatal-gatal, bisul, luka,
  • Batuk, dan
  • Rematik, memar, bengkak.

Cara Pemakaian
Akar kering sebanyak 30-60 g direbus, lalu diminum. Pemakaian luar digunakan untuk radang kulit, eksim, jamur kulit (tinea), bisul, luka berdarah, tersiram air panas, gigitan serangga, memar dan keputihan. Caranya, daun dan ranting segar digiling halus lalu ditempelkan ke tempat yang sakit atau direbus dan airnya digunakan untuk cuci.

Contoh Pemakaian
  • TB paru dengan batuk darah
Bunga bunga pagar kering sebanyak 6-10 g direbus dalam 3 gelas air bersih sampai tersisa separo. Setelah dingin disaring, dibagi untuk 3 kali minum. Minumlah pagi, siang dan sore masing-maasing ½ gelas.
  • Rematik
1.      Akar bunga pagar kering sebanyak 1 genggam direbus dalam 5 liter air sampai mendidih selama 15 menit. Hangat-hangat dipakai untuk mandi.
2.      Daun bunga pagar segar secukupnya direbus. Airnya digunakan untuk mandi.
3.      Daun bunga pagar segar secukupnya dipipis. Tambahkan kapur sirih sambil diaduk sampai menjadi adonan seperti bubur kental. Oleskan pada bagian yang sakit.
  • Keputihan, kencing nanah
Akar bunga pagar kering sebanyak 45 g dipotong tipis-tipis lalu direbus dalam 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaringdibagi sama banyak untuk 2 kali minum. Pagi dan sore.
  • Dermatitis, eksim, jamur kulit, bisul
Daun lantana segar sebanyak 1 genggam direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih selama 15 menit. Selagi hangat dipakai untuk mencuci kelainan kulit.
  • Bisul
Daun bunga pagar segar secukupnya dicuci bersih lalu digiling sampai halus. Oleskan pada bisul, lalu dibalut. Ganti 2-3 kali sehari.
  • Memar, luka berdarah
Bunga dan daun bunga pagar segar secukunya dicuci lalu dibilas dengan air masak. Giling kedua bahan tersebut sampai halus kemudian tempelkan pada tempat yang sakit, lalu dibalut. Ganti 2-3 kali sehari.
  • Batuk
Daun bunga pagar kering sebanyak 5 g direbus dalam 3 gelas air sampai tesisa separonya. Setelah dingin disaring, dibagi sama banyak untuk 3 kali minum, yaitu pagi, siang, dan sore hari.
  • Perangsang muntah pada keracunan makanan
Daun bunga pagar segar sebanyak 1 genggam dicuci bersih lalu diseduh dengan setengah gelas air. Biarkan selama 15 menit. Selagi hangat diminum sekaligus.

Catatan
  • kelebihan dosis menyebabkan pusing dan muntah.
  • Perempuan hamil dilarang minum rebusan bunga pagar, karena dapat menyebabkan kematian janin.

No comments:

Post a Comment